Sempat Diremehkan Pegawai Kantoran, Lihat Apa yang dilakukan Pengemis Ini. Bikin Kamu Tercengang

Sempat Diremehkan Pegawai Kantoran, Lihat Apa yang dilakukan Pengemis Ini. Bikin Kamu Tercengang

Derajat manusia di mata Allah itu sama, hanya saja kita sesama manusia kadang suka merendahkan orang yang berpenampilan compang-camping atau kumal. Seperti keberadaan sosok pengemis yang dianggap sebelah mata. Sementara keberdaan PNS dianggap tinggi karena punya penghasilan yang besar.

Dan kali ini ada sebuah kisah yang bikin banyak orang tercengang antara pegawai kantoran dan seorang pengemis.

Kejadian itu berawal ketika pengemis dan PNS ini sedang duduk bersama di suatu tempat. Mereka pun tanpa malu-malu saling bertanya antara satu sama lain. Akan tetapi, ketika percakapan itu dimulai nada dari PNS ini terlihat seperti meremehkan.

PNS itu mengatakan kepada pengemis jika seolah-olah pengemis ini hanya mampu menafkahi dirinya sendiri dan juga hasilnya sangat minim. Ungkapan itupun dibantah oleh pengemis jika dirinya bukan hanya menafkahi dirinya sendiri melainkan juga mampu memberi makan anak dan istrinya

Bahkan menariknya lagi, pengemis tersebut mengaku sudah merayakan ulang tahun anaknya yang ke-5 di salah satu restoran cepat saji ternama bersama guru dan teman-temannya

PNS ini pun kebingungan hingga akhirnya ia bertanya “Memangnya gaji bapak berapa dalam sehari?”

Pengemis ini menjawabnya dengan begitu detail.

Dalam 1 jam ada 60 kali lampu merah/hijau. Dalam 1 menit setidaknya ia mampu mendapatkan 2 ribu. Sehingga dalam 1 jam ia mampu mendapatkan 120 ribu. Ia bekerja selama 9 jam sehari. Dalam sehari total uang yang di dapatkan adalah 1 juta. Sehingga dalam sebulan ia bisa mengumpulkan uang sebanyak 30 juta.



Pengemis ini pun balik bertanya pada PNS ini, “Terus gaji bapak dalam sebulan berapa?“

PNS itu pun menjawab dengan nada malu, “Gaji saya 2.5 juta dalam sebulan“

Hingga pada akhirnya, pengemis itu balik meremehkan si PNS seolah-olah si pengemis prihatin dengan keadaan seorang pegawai.


“Saya itu sebenarnya prihatian dengan keadaan bapak. Udah sekolah habis banyak ditambah lagi uang buat jadi Pegawai. Selain itu, gaji yang diberikan juga sangat kecil. Itu belum lagi kalau dimarahin sama atasan. Jadi sekarang mendingan bapak mengemis sajalah. Soalnya dalam waktu 20 tahun mengemis, saya sudah mendapatkan 2 mobil BMW dan juga apartemen di kawasan elite“ ucap si pengemis itu, seperti yang dilansir dari tribunnews.com.

Dari kisah pengemis dan PNS ini bisa diambil pelajaran jika kita tidak boleh meremehkan orang lain hanya karena penampilannya. Sebab, cover dengan isi itu saling bertolak belakang. Seperti kata pepatah mengatakan jika jangan menilai orang dari covernya jika dalam dirinya itu sebenarnya tak sama.
Previous
Next Post »